Manfaat Pijat – Pijat tangan dan kaki dapat membuat Anda merasa tenang dan rileks.
Tetapi tahukah Anda bahwa menargetkan titik-titik tekanan di tangan dan kaki dapat membuka berbagai manfaat lain bagi tubuh dan pikiran Anda?
Also Read
5 Manfaat Pijat Tangan dan Kaki yang Mengejutkan
Simak 5 manfaat unik pijat tangan dan kaki berikut:
Pijat Tangan dan Kaki Mengurangi Nyeri di Bagian Tubuh Lainnya

Dalam sebuah studi tahun 2019, orang yang menjalani pijat kaki setelah operasi pengangkatan usus buntu. Mereka mengalami lebih sedikit nyeri dan mengonsumsi lebih sedikit obat pereda nyeri.
Dalam studi lain, partisipan yang melakukan pijat tangan dan kaki seminggu sekali selama enam minggu mengalami penurunan nyeri punggung bawah.
Dan sebuah studi eksplorasi menunjukkan bahwa pijat tangan dan kaki bahkan dapat meredakan denyutan hebat akibat sakit kepala migrain.
Memijat Kaki dan Tangan Dapat Membantu Anda Tidur Lebih Nyenyak
Tidur yang cukup sangat penting agar semua sistem tubuh berfungsi dengan baik. Mulai dari mengatur hormon dan berat badan, hingga mempertahankan fokus dan daya ingat.
Sebuah studi tahun 2021 menemukan bahwa pijat kaki merupakan terapi komplementer yang nyaman untuk meningkatkan kualitas tidur pada orang dewasa dengan gangguan tidur.
Untungnya, semua jenis pijat lembut (seperti pijat Swedia) dapat sangat efektif untuk meningkatkan kualitas tidur bagi penderita insomnia.
Namun, menambahkan fokus refleksi pada pijat dapat menargetkan titik-titik di tangan dan kaki berkontribusi pada tidur malam yang lebih nyenyak.
Tekanan yang terarah ini juga dapat memperdalam efek pengurangan rasa sakit yang dapat mengganggu tidur seseorang.
Pijat Tangan dan Kaki Dapat Meredakan Kram Menstruasi

Nyeri menstruasi dialami oleh 84% wanita yang sedang menstruasi, dan hingga 20% wanita melaporkan bahwa kehidupan sehari-hari mereka terganggu karenanya.
Sebuah studi tahun 2010 menemukan bahwa pijat tangan dan kaki sebenarnya dapat lebih efektif daripada obat pereda nyeri yang dijual bebas dalam meredakan gejala kram menstruasi.
Alasan di balik hal ini terletak pada titik-titik tekanan di kaki, karena area tertentu di kaki berhubungan dengan ovarium, rahim, dan tuba falopi.
Terapis pijat profesional yang menerapkan teknik refleksologi dapat melakukannya dengan cara yang mengaktifkan sinyal ke organ-organ ini untuk meredakan peradangan yang menyebabkan kram.
Pijat Tangan dan Kaki Dapat Meredakan Depresi dan Kecemasan
Kekuatan sentuhan manusia tidak dapat diremehkan dalam hal melawan depresi. Penelitian menunjukkan bahwa pijat selama satu jam menurunkan “hormon stres” kortisol.
Sekaligus memicu pelepasan hormon serotonin dan oksitosin yang berfokus pada kesejahteraan. Hal ini telah terbukti mengurangi depresi dan meningkatkan perasaan sejahtera secara keseluruhan.
Sebuah meta-analisis tahun 2020 menemukan bahwa pijat kaki menggunakan refleksologi efektif dalam mengurangi gejala depresi, kecemasan, atau gangguan tidur.
Terapis pijat yang ahli dalam teknik refleksiologi akan mampu menargetkan titik-titik tekanan di tangan dan kaki.
Hal itu untuk mengatasi masalah suasana hati tertentu seperti depresi, kecemasan, dan stres.
Bahkan pijat yang tidak berfokus pada refleksiologi tangan atau kaki dapat memberikan efek yang mendalam pada suasana hati, jadi tidak ada alasan untuk tidak memesannya hari ini!
Pijat Kaki dan Tangan Dapat Meringankan Gejala Berbagai Kondisi Kronis

Tinjauan menyeluruh terhadap penelitian yang ada pada tahun 2017 menemukan bahwa terapi pijat dapat memberikan efek menguntungkan pada berbagai kondisi.
Termasuk autisme, hipertensi, HIV, demensia, penyakit Parkinson, dan kondisi autoimun seperti lupus dan multiple sclerosis.
Organ-organ utama tubuh seperti jantung, usus, ginjal, tiroid, kantong empedu, dan usus buntu semuanya memiliki ujung saraf di tangan dan kaki.
Organ-organ ini dapat distimulasi melalui refleksiologi tangan dan kaki, meningkatkan sirkulasi dan membantu pemulihan dari penyakit dan cedera, sekaligus menjaga otot dan fasia tetap lentur.
Hal ini sangat berharga bagi mereka yang memiliki masalah kesehatan mendasar yang mengganggu sirkulasi. Atau bisa juga menyebabkan kerusakan saraf seperti artritis atau diabetes.
Tentu saja, selalu konsultasikan dengan dokter Anda jika Anda memiliki kondisi mendasar yang serius untuk memastikan bahwa pijat aman bagi Anda. (Fahma Ardiana)
















